Angin Puting Beliung Robohkan Satu Rumah Suku Bajau di Desa Montop, BPBD Ambil Tindakan Siaga

Avatar

Penulis; Arman.Londomi

BangkepNews.com. BANGKEP– Angin puting beliung melanda pemukiman yang berada di pesisir pantai Desa Montop, Kecamatan Bulagi Utara,Kabupaten Banggai Kepulauan, menyebabkan satu rumah warga suku bajau roboh dan jatuh ke laut. Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 16.00 WITA Minggu sore ( 23/07/22). Beruntung, pemilik rumah ( Madang ) bersama keluarga berhasil menyelamatkan diri sebelum bencana datang.

Dilaporkan bahwa puting beliung yang menerjang perumahan suku Bajau Desa Montop tersebut awalnya merobohkan bagian dapur dari rumah tersebut. Dalam sekejap, pemilik rumah Madang bersama keluarga yang berada di dalam rumah menyadari bahaya dan segera berusaha keluar dari rumah untuk menyelamatkan diri.

BACA JUGA:  4 Rumah Warga Di-Kec.Buko Selatan di Terpa Angin Puting Beliung

“Begitu pemilik rumah keluar, badan rumah langsung roboh dan jatuh ke laut. Seluruh barang berharga di dalam rumah sayangnya tidak dapat diselamatkan,” ungkap bendahara Desa Montop yang berhasil dihubungi oleh media ini via telepon genggamnya.

Akibat bencana tersebut, rumah tersebut hancur berantakan dan terapung di laut. Meskipun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, kerugian material yang dialami pemilik rumah cukup besar.

Menanggapi kejadian ini, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, Saprin.K.Piter, segera memberikan perintah kepada Kasi Darurat untuk segera mengambil tindakan. Tim darurat akan melakukan asesmen untuk mengevaluasi dampak bencana ini dan menentukan langkah-langkah selanjutnya untuk membantu pemilik rumah serta warga yang terdampak.

BACA JUGA:  Air Pasang Disertai Gelombang Besar Mengancam Permukiman warga Kecamatan Tinangkung Utara.Bangkep

Kalak BPBD, Saprin.K.Piter, juga telah menginstruksikan pengiriman bantuan untuk korban angin puting beliung. Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban warga yang kehilangan rumah dan harta benda akibat bencana alam tersebut.

Hingga berita ini ditulis, tim dari BPBD dan relawan masih berada di lokasi untuk melakukan evakuasi dan pendataan lebih lanjut terkait dampak bencana. Pihak BPBD juga mengingatkan warga setempat untuk tetap waspada terhadap angin kencang yang berpotensi bencana puting beliung.

“Puting beliung merupakan salah satu bencana alam yang tak terduga dan dapat menyebabkan kerusakan yang cukup parah. Di musim-musim tertentu, potensi bencana semacam ini perlu diwaspadai dan langkah-langkah mitigasi bencana harus ditingkatkan guna melindungi masyarakat dan harta benda mereka,” Tandas Kalak BPBD Saprin,K,Potter.(Ar)

BACA JUGA:  BPBD Bangkep Bekerja Ekstra di Musim Penghujan, Beberapa Wilayah Dilanda Banjir dan Longsor serta Puting Beliung
banner 728x250

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *