BangkepNews.com. BANGKEP — Warga Desa Lalong mengeluhkan buruknya pelayanan kesehatan di wilayah mereka. Keluhan ini mencuat setelah seorang warga yang hendak melahirkan mengalami kesulitan mendapatkan bantuan dari bidan yang bertugas di desa setempat.
Menurut keterangan keluarga pasien, saat mereka menghubungi Bidan desa untuk meminta bantuan persalinan, sang bidan berdalih tidak bisa datang karena tidak ada yang menjaga kios miliknya. Alasan ini dinilai tidak masuk akal oleh pihak keluarga dan masyarakat sekitar.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Gerakan Masyarakat Perangi Korupsi (GMPK) Kabupaten Banggai Kepulauan, Adnan Dg Patappa, menyampaikan kegeramannya. Ia menilai pelayanan kesehatan di Desa Lalong tidak berjalan sebagaimana mestinya.
“Sudah sering kami dengar keluhan masyarakat. Setiap kali warga membutuhkan layanan kesehatan, bidan desa selalu banyak alasan yang tidak rasional,” ujar Adnan.
Setelah menerima laporan dari keluarga pasien, Adnan langsung menghubungi Kepala Puskesmas Tinangkung Utara. Menurut Adnan, pihak puskesmas berjanji akan menindaklanjuti laporan tersebut.
“Kapus menyampaikan akan segera memanggil Bidan tersebut untuk dimintai klarifikasi atas laporan ini,” ungkap Adnan.
Lebih lanjut, “Masyarakat Desa Lalong berharap adanya perhatian serius dari dinas terkait agar pelayanan kesehatan di desa mereka dapat diperbaiki dan tidak terulang kembali insiden seperti ini, terlebih dalam situasi darurat seperti persalinan.” Tutup Adnan.(*/Ar)