Penulis; Arman.Londomi
BangkepNews.com, BANGKEP – Sebuah inovasi besar dalam sektor pertanian telah mengubah paradigma di Banggai Kepulauan, berkat usaha keras dan visi dari mantan Bupati Banggai Kepulauan, Lania Laosa.
Program Laila Enzim yang telah direncanakan sejak masa kepemimpinannya, kini sukses besar setelah menghadapi tantangan awal tanpa dukungan yang memadai.
Lania Laosa, saat diwawancarai media ini mengenai program tersebut, dikatakannya, “Ikan busuk lebih mahal dari pada ikan segar, bahkan ada bahasa sumbang kala dirinya masih menjabat, bahwa itu hanyalah pembohongan saja,” Terangnya.
Ungkapan ini menjadi pemacu bagi Lania Laosa untuk membuktikan bahwa programnya memiliki potensi besar.
Setelah Lania Laosa meninggalkan jabatannya sebagai bupati, dia tidak mengendurkan usahanya untuk mewujudkan visinya. Dia telah berhasil membuktikan kepada masyarakat Banggai Kepulauan bahwa apa yang dia kembangkan kala itu memiliki manfaat yang nyata. Saat ini, pesanan pupuk Laila Enzim membludak hingga mencapai ratusan ton.
Keberhasilan Laila Laosa tidak berhenti di tingkat lokal saja. Pupuk Laila Enzim yang ia ciptakan telah menembus pasar internasional. Ini adalah pencapaian luar biasa yang memperkuat posisi Banggai Kepulauan dalam industri pertanian global.
Program Laila Enzim merupakan contoh nyata bagaimana visi dan inovasi seorang pemimpin dapat membawa perubahan besar dalam komunitasnya dan bahkan di pasar internasional. Kesuksesan ini memberikan inspirasi kepada banyak orang untuk terus berupaya mewujudkan ide-ide inovatif demi kesejahteraan dan kemajuan pertanian di Banggai kepulauan.(Ar)
