BangkepNews.com. BANGKEP– Menjelang Pilkada 2024, kampanye pasangan calon bupati dan wakil bupati Banggai Kepulauan, Rusli Moidady dan Serfi Kambey, menjadi salah satu momen penting sebelum memasuki hari pemungutan suara. Pasangan yang diusung oleh tiga partai politik, yaitu Golkar, PBB, dan Perindo, serta didukung oleh tiga partai lain, yakni PAN, PPP, dan PKN, melaksanakan kampanye di tiga lokasi pada hari kedua. Kampanye ini berlangsung di Desa Saiyong, Bongganan, dan Ambelang, Kamis (27/9/2024).
Kampanye dihari kedua pasangan calon Rusli-Serfi dilaksanakan di tiga titik. Titik pertama, Desa Saiyong, pada pukul 15.30 WITA. Kehadiran kedua pasangan calon bupati banggai kepulauan 2024 -2029 disambut hangat oleh masyarakat desa saiyong yang antusias mengikuti jalannya kampanye.
Pada titik kampanye kedua dan ke tiga, Rusli Moidady dan Serfi Kambey membagi tugas. Rusli, sebagai calon bupati, melaksanakan kampanye di Desa Ambelang dikawal oleh tiga juru kampanye ( jurkam), Eka Silawati.Sipatu (PBB), Kondrat.B.Gala, Asmadi Bidal (PAN) sementara Serfi Kambey, calon wakil bupati, melakukan kampanye di Desa Bongganan,dikawal oleh empat Juru kampanye, Rahman.H.Makmur, Syahroni, Haran Pea, dan Ruddyansyah.
Berdasarkan pantauan media di Desa Ambelang, terlihat antusiasme masyarakat yang memadati lokasi kampanye untuk mendengarkan langsung visi dan misi Rusli Moidady. Hal serupa terjadi di Desa Bongganan, tempat kampanye Serfi Kambey, di mana warga hadir dalam jumlah besar meski undangan terbatas.
“Sekalipun kami tidak mendapatkan undangan karena terbatas, kami tetap hadir di lokasi kampanye sebagai bentuk dukungan kami pada pasangan calon Bupati Banggai Kepulauan Rusli Moidady dan Serfi Kambey, yang merupakan anak Pulo asli,” ujar beberapa warga yang hadir.
Rusli Moidady dikawal oleh tiga juru kampanye yang terdiri dari dua mantan seniornya di birokrasi, yakni Eka Silawati Sipatu dan Kondrat B. Galala, serta Asmadi Bidal, seorang tokoh senior dari Partai Amanat Nasional (PAN).
Eka Silawati,Sipatu yang kini menjabat sebagai Sekretaris Partai Bulan Bintang (PBB), membantah berbagai isu yang dilontarkan oleh lawan politik terhadap pasangan Rusli-Serfi dalam orasi politiknya. Sementara itu, Kondrat B. Galala, yang tidak terafiliasi dengan partai politik namun mendukung Rusli karena hubungan profesional mereka di pemerintahan, memberikan klarifikasi terkait isu yang menyudutkan Rusli Moidady saat menjabat sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) di bawah dua bupati.
“Saya ingin menjelaskan agar masyarakat paham bahwa tugas seorang Sekda hanyalah sebagai fasilitator dan administrator dalam pemerintahan, bukan pengambil kebijakan,” tegas Kondrat dalam orasi politiknya.
Asmadi Bidal sebelum menyampaikan Visi – Misi yang menjadi 8 program unggulan Rusli – Serfi, ia menyampaikan pada masyarakat,” anak Pulo juga mampu jadi bupati, jangan lagi kita dibodoh – bodohi, kita anak Pulo punya harga diri.” Tutupnya dengan tegas untuk menapik isu yang beredar.
Kampanye di tiga titik ini menunjukkan dukungan penuh masyarakat terhadap anak Pulo yang maju bertarung pada pilkada 2024 kali ini. Tim pemenangan Rusli-Serfi, menjadikan acara kampanye hari kedua ini sebagai salah satu tonggak penting dalam perjalanan menuju Pilkada 2024.(**)