BangkepNews.com. BANGKEP — Pemerintah Daerah Kabupaten Banggai Kepulauan secara resmi menerima sekaligus melepas mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) yang mengikuti program Kuliah Kerja Nyata – Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Periode 2 Tahun 2025, Sabtu (22/6). Acara seremonial berlangsung di Banggai Kepulauan dan dihadiri oleh perwakilan Rektor UGM serta pejabat daerah.
Rektor UGM diwakili oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Drs. Hendrie Adji Kusworo, M.Sc., Ph.D., sementara Pemerintah Daerah Kabupaten Banggai Kepulauan diwakili oleh Kepala Bappeda dan Litbang Kabupaten Banggai Kepulauan, yang juga bertindak sebagai pihak yang menerima dan melepas secara simbolis para mahasiswa ke lokasi KKN di Kecamatan Tinangkung, tepatnya di Desa Bakalan dan Desa Bungin.
Dalam sambutannya, Rektor UGM menekankan pentingnya peran mahasiswa sebagai agen perubahan. “Kami ingin mahasiswa tidak hanya hadir sebagai penggerak dalam pemberdayaan masyarakat, tetapi juga mampu merancang solusi yang kontekstual dan berkelanjutan. Tema-tema KKN harus diarahkan ke isu-isu strategis nasional seperti ketahanan pangan dan perubahan iklim,” ujar Rektor melalui sambutan tertulis.
Program KKN-PPM Periode 2 Tahun 2025 UGM melibatkan sebanyak 8.038 mahasiswa, yang disebar ke 287 unit di 35 provinsi, 122 kabupaten/kota, dan 236 kecamatan di seluruh Indonesia. Program ini menjadi bagian dari komitmen UGM dalam membangun Indonesia dari desa melalui pendidikan, pemberdayaan, dan kolaborasi dengan masyarakat lokal.
Kegiatan ini diharapkan mampu mendorong transformasi sosial dan pembangunan yang berkelanjutan, khususnya di wilayah-wilayah yang menjadi lokasi pengabdian para mahasiswa.(*/Ar)