Bangkai Ikan Paus Berukuran Besar Terdampar di Bangkep, Sulit Untuk di Evakuasi

Avatar

Minggu 01/05/22

BangkepNews.com- Ditemukan bangkai Ikan Paus berukuran besar terdampar di Rep perairan Desa Leme Bungin, Kecamatan Buko, Kabupaten Banggai Kepulauan, Sulawesi Tengah, Sabtu (30/4/2022) siang oleh seorang nelayan.

Nelayan yang menemukan ikan paus tersebut, ia melihat bahwa ikan paus sudah dalam keadaan tak bernyawa sekitar pukul 12.30 Wita.

“Saat ini Kondisi ikan paus sudah mulai membusuk,” ungkap Rifai kasi darurat BPBD yang berada dilokasi.

Bangkai Ikan Paus sepanjang sekira 9 sampai 10 meter tersebut, kini menjadi tontotan warga.

Hingga pagi ini, bangkai ikan paus belum dapat dievakuasi.

Kapolsek Buko Iptu Rahim.Hasan,saat dikonfirmasi BangkepNews via telpon genggamnya, ia membenarkan, bahwa sampai saat ini ikan paus tersebut belum dapat di evakuasi.

BACA JUGA:  Kapolsek Bulagi Bersama Bhabinkamtibmas di Anugrahi Piagam penghargaan Oleh Pj Bupati Bangkep di HUT RI Ke-78

“Sebelumnya pada Sabtu 30/4/2022 Sempat dilakukan evakuasi dengan cara ditarik dengan menggunakan kapal penumpang, namun tali yang digunakan putus,” ucap Iptu Rahim.Hasan.

BPBD Banggai kepulauan setelah mendapatkan laporan dari Kapolsek Buko, kalak BPBD saprin.k.pitter langsung memerintahkan kasi darurat Muhammad Rifai, untuk turun kelokasi bersama beberapa team TRC.

Namun, dengan melihat kondisi ikan paus yang terdampar di rep begitu sangat besar, yang panjangnya sekira 9 sampai 10 meter dan bobot diperkirakan mencapai 5 sampai 6 ton, kata dia, ini membutuhkan alat berat untuk mengevakuasinya,” ucapnya.

Menurut kasi darurat BPBD dan Kapolsek Buko, bangkai Ikan Paus yang berukuran besar tersebut, rencananya akan dimusnahkan dengan cara dibakar, namun Banggai ikan paus harus dapat dievakuasi ke pantai dulu,” terangnya.

BACA JUGA:  HUT Bhayangkara Ke- 76, Polres Bangkep Gelar Lomba Dero Kreasi

“Sampai siang ini, kata Kapolsek Buko, kita terkendala dengan alat berat, ia sudah mencoba menghubungi camat dan kalak BPBD, untuk meminta solusi bagaimana caranya mendatangkan alat berat, karena, sudah berbagai cara evakuasi dilakukan, namun tetap juga tidak bisa,” ungkapnya.

“Salah satu alat berat yang berada di Buko selatan berada di desa lumbi-lumbia, namun jaraknya sangat jauh dan operatornya sementara ini tidak ada ditempat,” terang kasi darurat BPBD.

BACA JUGA:  Susun Desain Pemilu di Masa Pandemi Jadi Fokus Calon Anggota KPU

Sampai saat ini team BPBD, Polsek TNI, Kecamatan dan masyarakat setempat sementara terus mencari solusi, rencana pemusnahannya dengan cara dibakar. (Ar)

 

banner 728x250

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *